Just Dream
Sambil menatap awan yang menkabut
Menerawang esok yang tak menentu
Mungkinkah kan lebih baik ?
Waktu berlalu begitu cepat
yang hanya menambah kebohongan
Bersandar pada impian yang beku
Sambil menahan kekecewaan
Mimpikah kau bagiku
Apa kau hanya penggalan dari kisahku
atau hanya bayangan yang tak bisa kusentuh
Satu jawaban yang kumau
Bukan seribu impian yang kau beri.....
by: RA
***
Sword Stuck
Sekali
kita salah tebas, bisa jadi bahaya
Segudang
harapan enyah berlalu dalam sesaat
Sudah
kutancapkan di hati untuk sejati
Tapi
hilang terbawa halilintar amarah kecemburuan yang dahsyat
Hatiku
berkeping-keping hancur
Aku
teriak membelah langit
Tapi
langit hanya memandang mendung
Allah cinta sejatiku pudar
Hatiku
hancur berkeping-keping tertancap pedang
Aku hanya
bisa menangis
Terima
kasih ya Allah
Engkau
telah perkenalkan aku dengan Cinta
walaupun
sesaat tetapi abadi
by: RA
***
Separated
Kehangatan macam apakah yang telah kau
berikan kepadaku
Berbulan-bulan kau telah membodohiku dengan
rayuanmu yang palsu
Tiba-tiba kau berdiri disampingku untuk meminta
maaf
dan selalu membalas kemarahanku dengan
senyumanmu
Perkataan maaf dan kekecewaan yang kau berikan
Membuat hatiku sakit…
Aku memejamkan mataku
Disaat apa yang kupercaya mulai hancur
menjadi asap putih yang terus menjadi awan
menyembunyikan air mataku yang nyaris mengalir
Aku bersumpah pada pandangan mata yang
menyiratkan harga diri tinggi itu
yang terus mengejar kelemahanku
mengapa dia selalu terlihat ada didepanku
selalu ada di dalam pikiranku
Aku tidak ingin kalah….
Aku ingin hidup lebih kuat…
lebih dari sekedar kenangan dan kenyataan yang
menyakitkan
Bagaikan menutupi perpisahan di malam itu
Kau diam membisu di dekapan bintang-bintang
Yang menerangi planet biru ini
Ya Allah cinta sejatiku telah pergi
Tidak semua mimpi harus menjadi kenyataan
Aku sadari semua tak jadi kenyataan
Karena retak oleh ketidakpastian
Bilakah begitu…..kabur bagi kita…..
by: RA
***
0 komentar:
Posting Komentar