1.AS-SABAR : Sabar, dalam setiap keadaan yang menghadapi
kerukunan Rumah Tangga, dan yakin bahwa Allah akan memberikan jalan yang
terbaik di setiap permasalahan yang menghadapi rumah tangga, insya Allah
2.ASH-SHIDIQ: Jujur, mengatakan apa adanya, tidak ada masalah yang ditutupi, insya Allah rumah tangga akan senantiasa awet sampai mau memisahkan amien.
3.AL-IFFAH: Menjaga diri dari perbuatan tercela, seperti berkhalwat, bertabaruj ketika suami tidak ada atau bepergian, jagalah amanah dari suami, amien.
2.ASH-SHIDIQ: Jujur, mengatakan apa adanya, tidak ada masalah yang ditutupi, insya Allah rumah tangga akan senantiasa awet sampai mau memisahkan amien.
3.AL-IFFAH: Menjaga diri dari perbuatan tercela, seperti berkhalwat, bertabaruj ketika suami tidak ada atau bepergian, jagalah amanah dari suami, amien.
4.AL-ITSAR: Mengutamakan suami,
Misalkan:
- Ketika suaminya sedang berada di rumah, ia tidak menyibukkan dirinya dengan melakukan ibadah sunnah yang dapat menghalangi suaminya untuk istimta’ (bernikmat-nikmat) dengannya seperti puasa, terkecuali bila suaminya mengizinkan
- Melayani suaminya (berkhidmat kepada suami) seperti menyiapkan makan minumnya, tempat tidur, pakaian dan hal yang lainnya yang diperlukan suami dibandingkan arisan dengan ibu tetangga rumah.
5.AR–REDHA: rela terhadap suami,
menerima apa ada nya suami, jangan ada penyesalan terhadap suami, karena setiap
manusia ada kekurangan dan kelebihan, suami juga manusia pasti ada kekurangan,
yang penting ada nya keikhlasan untuk menerima suami apa adanya, saling
menghargai, menghormati, menyayangi, mengasihi dan mengetahui apa hak dan
kewajiban suami isteri di dalam pernikahan.
6.AT –TAWADHU: bersifat tawadhu/rendah hati
7.AL-HAYA: menutupi diri dengan rasa malu, diantaranya malu untuk memamerkan aurat dihadapan orang lain, malu untuk berbohong, malu untuk berbuat kerusakan, malu untuk memfitnah, insya Allah dengan mempunyai sifat malu kita akan menjadi seseorang yang bisa jaga hati dan jaga diri dari hal-hal yang diharamkan oleh Allah Swt, insya Allah amien.
8.BERADAB : beradab terhadap suami, tidak meninggikan suara, tapi memakai suara yang lembut dan romantis terhadap suami, sehingga suami akan tambah sayang dan cinta kepada isteri, menjaga sopan santun dan menjaga akhlak di dalam kehidupan sehari-hari.
9.ASY-SYUKUR : pengakuan hati bahwa segala nikmat yang dimiliki adalah karunia Allah (sentiasa bersyukur), mensyukuri pemberian dan kebaikan suami, tidak melupakan kebaikannya.
10.AL-HALIM : lembut dan penuh kasih sayang Seorang istri yg memiliki sifat lembut akan selalu bijak dalam langkah yang ditempuhinya. Penuh kasih sayang, selalu kembali kepada suaminya dan mencari maafnya.
Rasulullah
SAW bersabda:
"Maukah aku beritahukan kepada kalian, isteri-isteri kamu yang menjadi penghuni surga ialah isteri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada suaminya. Di mana jika suaminya marah, dia mendatangi suaminya dan meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata: "Aku tidak dapat tidur sebelum engkau ridha".
(Riwayat al-Nasai dalamIsyratun Nisa no. 257.)
"Maukah aku beritahukan kepada kalian, isteri-isteri kamu yang menjadi penghuni surga ialah isteri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada suaminya. Di mana jika suaminya marah, dia mendatangi suaminya dan meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata: "Aku tidak dapat tidur sebelum engkau ridha".
(Riwayat al-Nasai dalamIsyratun Nisa no. 257.)
11.TAQWA: takut terhadap keberadaan ALLAH Swt, melaksanakan segala perintahNya dan menjauhi segala laranganNya.
12. MENJAGA RAHASIA SUAMI: lebih-lebih yang
berkenaan dengan hubungan intim
Asma’ bintu Yazid r.ha menceritakan dia
pernah berada di sisi Rasulullah. Ketika itu kaum lelaki dan wanita sedang
duduk. Baginda bertanya: "Barangkali antara kalian ada suami yang
menceritakan apa yang diperbuatnya dengan isterinya (hubungan suami isteri),
dan barangkali ada isteri yang memberitahu apa yang diperbuatnya bersama
suaminya?" Maka mereka semua diam tidak ada yang menjawab.
Aku (Asma) pun menjawab: "Demi Allah! Wahai Rasulullah, sesungguhnya mereka (para isteri) benar-benar melakukannya, demikian pula mereka (para suami)".
Aku (Asma) pun menjawab: "Demi Allah! Wahai Rasulullah, sesungguhnya mereka (para isteri) benar-benar melakukannya, demikian pula mereka (para suami)".
Rasulullah Saw bersabda bermaksud: "Jangan lagi kalian lakukan, karena yang demikian itu seperti syaitah jantan yang bertemu dengan syaitan betina di jalan, kemudian digaulinya sementara manusia menontonnya". (Riwayat Ahmad 6/456)
13. MENJAGA PENAMPILAN: Selalu berpenampilan yang cantik dan menarik
di hadapan suaminya, sehingga bila suaminya memandang akan lebih menyenangkan
hatinya, dan hubungan akan lebih intim dan tambah mesra.
Sumber:
http://www.iklanlink.com/forum/index.php?topic=1611.new
https://www.facebook.com/pages/Sebelum-Engkau-Halal-BagiKu
https://www.facebook.com/pages/Sebelum-Engkau-Halal-BagiKu
0 komentar:
Posting Komentar